Demam Bukan Musuh: Mengenal Fakta di Balik Gejala yang Sering Disalahpahami
Cianjur, 26 Juli 2025 – Di tengah masyarakat, masih banyak berkembang pemahaman yang keliru tentang demam. Salah satunya adalah anggapan bahwa demam tinggi selalu menandakan penyakit yang berbahaya atau gawat darurat. Padahal, menurut dunia medis, demam merupakan respons alami tubuh yang memiliki peran penting dalam proses penyembuhan.
Demam terjadi ketika suhu tubuh meningkat melebihi batas normal sebagai reaksi terhadap infeksi, baik dari virus, bakteri, maupun penyebab lain. Dalam sebagian besar kasus, demam bukanlah penyakit itu sendiri, melainkan gejala dari suatu kondisi yang sedang dialami tubuh.
“Demam adalah bentuk pertahanan alami tubuh. Ketika tubuh melawan infeksi, peningkatan suhu justru membantu memperlambat pertumbuhan kuman dan meningkatkan kinerja sistem imun,” jelas Rezza Siti Maulidah Pratiwi, S.Tr.Keb., selaku pembina Tim Media dan Publikasi SMK Kesehatan Bhakti Medika Cianjur.
Sayangnya, banyak orang tua atau masyarakat umum masih merasa panik ketika anak atau anggota keluarga mengalami demam, dan langsung memberi obat penurun panas tanpa berkonsultasi dengan tenaga medis terlebih dahulu. Bahkan tidak jarang penggunaan antibiotik dilakukan secara sembarangan padahal belum tentu penyebab demam adalah infeksi bakteri.
Menurut World Health Organization (WHO), demam tidak selalu memerlukan intervensi medis segera, kecuali jika disertai gejala serius seperti kejang, dehidrasi berat, kesadaran menurun, atau berlangsung lebih dari 3 hari tanpa tanda membaik. Di sinilah pentingnya pemahaman yang tepat agar masyarakat tidak terjebak pada penanganan yang salah atau berlebihan.
Sebagai institusi pendidikan kesehatan, SMK Kesehatan Bhakti Medika Cianjur terus berkomitmen dalam memberikan edukasi kesehatan yang berbasis ilmu pengetahuan dan standar medis yang dapat dipertanggungjawabkan. Melalui konten edukatif seperti ini, diharapkan peserta didik, orang tua, dan masyarakat umum dapat lebih bijak dalam menghadapi kondisi-kondisi kesehatan sehari-hari.
Mari bersama-sama mematahkan mitos kesehatan dan membangun budaya literasi kesehatan yang kuat. Karena sehat dimulai dari informasi yang benar.
Comments
Post a Comment